BONTANG – Ada yang berbeda dari pasar murah yang digelar oleh Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang, Kamis (13/4/2023) ini, dari tahun-tahun sebelumnya. Diskop-UKMP menyediakan elpiji 3 Kg dengan harga murah.
Tabung gas yang biasa disebut tabung gas melon itu menjadi salahsatu yang diminati warga, “Beras, gula pasir, dan tabung gas menjadi yang paling diminati oleh warga,” ucap Kepala Diskop-UKMP, Kamilan, Kamis (13/4/2023).
Tabung gas melon dijual dengan harga miring. Per tabung seharga Rp 21 ribu. Perbedaannya yang signifikan menjadi daya tarik pembeli, dengan harga selisih mencapai Rp 10 ribu.
Stoknya pun melimpah mencapai 5 ribu tabung.
Selain gas melon, beras juga menjadi komoditi yang menjadi incaran warga. Selain harganya yang miring stoknya pun disediakan dalam jumlah yang cukup mencapai 4 ton beras.
“Ini kita ambil harga distributor. Kalau kelipatan sudah berapa. Apalagi harga beras masih tinggi sekarang ini, beras jadi banyak diincar di pasar murah ini, ” jelasnya.
Nurhidayah, Kabid Perdagangan Diskop-UKMP, pesimis stok beras bulog bisa ditambah. Berkaitan dengan itu, ia akan melihat kondisi di hari pertama dan kedua, karena terkendala biaya distribusi yang besar dan sebenarnya tidak ada penganggaran. Sehingga kegiatan ini murni untuk memfasilitasi serta menekan angka inflasi.
“4 ton beras kemungkinan habis hari ini. Karena antusias masyarakat cukup besar. Kalau hari ini habis, besok tinggal beras yang dari distributor. Kemungkinan restock kecil,” tutupnya. (sya)