BONTANG – Walaupun Pemkot Bontang sudah menyiapkan lahan pemakaman di Baltim, Bontang lestari, namun masyarakat Bontang tampaknya masih enggan menguburkan jenazah di lokasi tersebut.
Hal itu diungkapkan Anggota Komisi III DPRD Bontang, Agus Suhadi usai meninjau calon lahan pemakaman di Kecamatan Bontang Barat.
Diungkapkan Agus, lahan pemakaman di Baltim, Bonles tersebut awalnya diperuntukkan untuk pemakaman jenazah covid-19. Namun karena masih ada lahan luas tersisa pasca covid, maka bisa diperuntukkan untuk umum.
Menurut Agus, masyarakat Bontang masih berat untuk menguburkan jenazah di lokasi tersebut. Lantaran jaraknya yang terlalu jauh dari pusat kota.
“Mereka maunya pemakaman yang dekat dengan lokasi mereka. seperti warga Bontang Kuala ya pemakamannya di sekitar situ, atau warga Pisangan pemakamannya di Pisangan juga,” ujarnya kepada awak media.
Ia mengatakan, mungkin kalau sudah terpaksa tidak ada lahan lagi baru masyarakat Bontang mau memakamkan janazah di pemakaman Baltim, Bonles tersebut.
Diketahui, mayoritas dari jenazah Covid-19 dikuburkan di pemakaman khusus di Baltim, Bontang Lestari. Selebihnya, ada yang dikuburkan di tempat lain. Sejak awal, Pemkot memilih lokasi tersebut lantaran dinilai masih luas, representatif, dan jauh dari permukiman warga. (adv/al)