spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pekan UMKM Hebat Dibuka Wawali, Bantu Promosi Pelaku Usaha dan Hibur Masyarakat Bontang

BONTANG – Wakil Wali Kota  (Wawali) Bontang, Najirah membuka kegiatan Pekan UMKM Hebat, yang digelar di Stadion Bessai Berinta, atau Lang-Lang, Rabu (8/5/2024). Kegiatan ini sedianya berlangsung selama 5 hari mulai tanggal 8-12 April 2024.

Dirinya menyampaikan atas nama pribadi dan juga Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang, memberi apresiasi yang setinggi-tingginya atas berjalannya kegiatan ini. Dengan penuh harapan, kesempatan ini dapat digunakan dengan sebaik mungkin bagi para pemilik usaha.

“Tidak hanya para pedagang saja yang berada di sini, akan tetapi pastinya ada hiburan juga untuk menemani para pengunjung yang datang,” ucapnya saat sambutan.

Event kali ini Pemkot Bontang telah menyediakan sebanyak 30 tenda, yang bisa digunakan untuk 60 pedagang, terkhusus makanan dan juga minuman. Bahkan, para pedagang yang berjualan di stand tersebut tidak ada pungutan biaya sama sekali, alias gratis.

“Yang ingin membuka usaha di sini, silahkan. Semua gratis, tidak ada pungutan biaya,” paparnya.

Sangat penting untuk mendukung pertumbuhan UMKM, dengan berjalan kegiatan seperti ini Pemkot Bontang akan terus memberi dukungan baik dalam pelatihan akses modal, maupun promosi, agar UMKM di Bontang bisa semakin berkembang dan mampu bersaing di pasar global.

Baca Juga:  Sungai Dahlia Menyempit di Jalan HM Ardans IV, Dinas PUPRK: Sementara Hanya Bisa Dinormalisasi

“Saya ingin, Kota Bontang dikenal hingga luar kota, luar daerah, bahkan di luar negeri. UMKM naik kelas mengacu pada proses semua usaha, untuk meningkatkan kualitas produk, hingga mengembangkan strategi pemasaran yang lebih baik,” jelasnya.

Najirah berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini masyarakat di Bontang bisa sangat terhibur, terkhusus bagi para pelaku UMKM. Sehingga yang memiliki usaha bisa lebih mengembangkan usahanya lewat Pekan UMKM Hebat.

“Dengan ini Pekan UMKM Hebat, saya nyatakan resmi dibuka,” tutupnya. (Dwi/Adv).

Editor: Yusva Alam

Most Popular