spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemkot Bontang Ikuti Rakornas Wasin, Jokowi Imbau Pemerintah Pakai Produk Lokal

BONTANG – Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengawasan Intern (Wasin) pemerintah tahun 2022 digelar Selasa (14/6/2022). Rapat digelar dalam bentuk webinar online yang diikuti seluruh pemerintah kabupaten/kota dan kementerian se-Indonesia.

Jajaran pejabat di Pemerintah Kota Bontang turut mengikuti acara itu secara daring. Bertempat di Ruang Command Center, tampak hadir Wali Kota Bontang Basri Rase, Wawali Najirah, Asisten serta seluruh jajaran perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Rapat dibuka Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam arahannya, Presiden memerintahkan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) untuk terus meningkatkan pengawalan dalam rangka percepatan belanja pemerintah. BPKP dan APIP juga diharapkan mampu memberikan solusi yang tepat.

“BPKP perlu meningkatkan pengawasan intern dengan ketat dalam menggunakan anggaran. Jangan sampai ada serupiah pun yang disalahgunakan,” ucap Presiden Joko Widodo.

Senada dengan tema “Kawal Produk Dalam Negeri Untuk Bangsa Mandiri”, Presiden secara khusus meminta seluruh pemerintah pusat sampai ke daerah untuk mencintai produk dalam negeri dengan mengawasi serta mengoptimalkan penggunaan produk lokal dan unggulan daerah.

Baca Juga:  Mahyudin Janji Perjuangkan Bendungan Suka Rahmat dan Penanganan Banjir Bontang

“Dalam pemakaian APBN dan APBD saya minta semua pemerintah pusat sampai daerah pakai Produk Dalam Negeri (PDN). Jangan lagi pakai impor-impor!” tegas Presiden.

Diketahui, dalam proses simulasi Badan Pusat Statistik (BPS) diketahui dampak pembelian PDN senilai Rp 400 triliun dapat meningkatkan pertumbuhan nasional sebesar 1,67 % sampai  1,71%.

Jokowi menerangkan, jika belanja pemerintah pusat dan belanja pemerintah daerah memakai produk lokal maka hal tersebut dapat mencetak nilai tambahan untuk bangsa dan negeri ini.

“Dalam produk lokal terdapat keringat anak bangsa. Oleh karena itu, majukan perekonomian negeri kita agar dapat menjadi bangsa yang mandiri,” tutupnya. (kmf)

Most Popular