BONTANG – Bantuan Langsung Tunai (BLT) atas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) terus disalurkan di Bontang. Pada 8-16 September 2022, pembagian BLT BBM itu senilai Rp 500 ribu untuk setiap Keluarga Penerima Manfaat (PKM).
Sejumlah bantuan tersebut terdiri dari Rp 300 ribu untuk dua bulan, dan Rp 200 untuk sembako.
Kepala Cabang Kantor Pos Bontang Wahid Hamidin menyatakan, ada penambahan jumlah penerima BLT BBM sebanyak 564 KPM. “Pada hari Sabtu kemarin, ada penambahan 564 KPM untuk bantuan BBM sebanyak 300 ribu rupiah,” ujarnya.
Menurutnya, pembagian BLT di Kota Taman berjalan lancar. Sejak hari pertama pembagian BLT di setiap kelurahan mencapai 90%.
Dalam proses pembagian BLT terdapat dana yang akan dikembalikan kepada Kemensos atau yang disebut sebagai gagal bayar. Gagal bayar bisa dikarenakan sasaran pindah rumah, sasaran merupakan satu-satunya nama di KK dan sudah meninggal, ataupun masyarakat yang sudah mampu.
Untuk penerima yang sedang sakit, keluarga dalam satu KK yang sama dapat mewakili pengamnbilan BLT dengan membawa bukti foto sesuai dengan syarat yang diberikan oleh kantor pos.
“Untuk dana gagal, maka dana tersebut akan diberikan kepada wilayah yang lebih membutuhkan dalam penyaluran BLT tahap selanjutnya,” kata Hamid Wahidin.
Iia menambahkan, jumlah penerima yang awalnya 5.414 PKM menjadi 5.978 PKM sejauh ini sudah tersalurkan kepada 5. 546 sasaran. (sc)