spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Terkait Honorer Bontang, Wali Kota: Kita Ikuti Arahan Pusat dan Evaluasi Kinerja

BONTANG – Wali Kota Bontang, Basri Rase menyampaikan akan mengikuti arahan pemerintah pusat terkait status tenaga honorer di Kota Bontang. Namun Pemkot Bontang katanya, tetap membutuhkan tenaga honorer.

Basri Rase mengatakan Pemkot mengikuti instruksi dari pusat terkait tenaga honorer. Sesuai arahan pusat Pemkot melakukan pendataan. “Sudah kita lakukan pendataan saat ini. Yang pasti kalau Bontang apa arahannya pusat, itu yang kita lakukan,” katanya, Selasa (18/10/2022).

Lanjut dirinya, terkait peralihan dari tenaga honorer ke Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) harus melalui mekanisme yang ada, seperti mengikuti tes. “Kan ada tesnya nanti. Ada persyaratan, harus memenuhi persyaratannya itu,” kata Basri.

Pemkot Bontang katanya, saat ini masih melakukan pendataan tenaga honorer. “Kita hanya disuruh melakukan pendataan. Jadi kita data semua. Terus pusat akan verifikasi,” tambahnya.

Basri menyebutkan tenaga honorer yang diketahui saat ini ada sekitar 3.000 orang.  “Ya harus kerja maksimal. Karena kalau tidak akan kita evaluasi. Honorer itu ‘kan kapan saja bisa kita tidak pakai, kita hapuskan. Misalnya dia kinerjanya buruk, malas, ada pelanggaran moral pasti kita pecat (berhentikan),” ungkap Basri. (yah/adv)

Baca Juga:  Tanam Pohom untuk Lintas Generasi, ASN Bontang Buat Sumur Resapan Biopori

Most Popular