spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bimbel Gratis Difokuskan pada Siswa Tahun Akhir, Dilaksanakan Tiga Bulan Jelang Ujian

BONTANG – Program Bimbingan Belajar (Bimbel) Gratis yang akan digelar tiap kelurahan, direncanakan akan berjalan selama tiga bulan menjelang ujian.

Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni mengungkapkan, jika para murid akan jenuh jika harus terus menerus belajar, “Siang sudah belajar di sekolah, kalau malam juga nanti mereka jenuh,” katanya.

Ia menjelaskan, bimbel merupakan metode untuk mengulas kembali pelajaran di sekolah, serta melatih soal-soal pelajaran yang disiapkan untuk menghadapi ujian. Untuk itu bimbel tidak perlu dilakukan setiap hari.

“Cukup tiga bulan menjelang akhir ujian saja,” ujarnya.

Dijelaskan Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bontang, Saparuddin, pihaknya menyesuaikan kebijakan tersebut berdasarkan arahan wali kota. Konsep pelaksanaannya saat ini dalam tahap pembahasan.

Selain untuk mendukung program Wajib Belajar (WAJAR), dengan adanya bimbel gratis ini pemerintah dapat membantu murid dari keluarga tidak mampu di tiap kelurahan. Jika memang difokuskan pada masa menjelang ujian, maka pelaksanaan bimbel difokuskan pada pelajar kelas akhir, dengan masa bimbel dua hingga tiga bulan sebelum ujian.

Baca Juga:  Pertahankan Keutuhan Negara, Kadir Tappa Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan

Pihaknya juga tidak ingin mempengaruhi penurunan pada Bimbel swasta jika pemkot setiap saat melakukan Bimbel Gratis, “Kalau setiap saat, nanti malah berpengaruh sama penurunan pendapatan bimbel swasta. Karena tergetnya memang yang tidak mampu bayar bimbel swasta,” ungkapnya, Kamis (8/5/2025).

Sebelumnya, Saparudin menjelaskan program ini ditargetkan mulai diberlakukan pada 2026, dengan menyasar dua aspek utama, yakni peningkatan kualitas pendidikan serta pemberdayaan lulusan baru sebagai tenaga pengajar. Setiap kelurahan akan memiliki lima pengajar.

Penulis: Syakurah
Editor: Yusva Alam

Most Popular