BONTANG – Minyak goreng curah banyak diminati pedagang makanan. Jadi alternatif menghemat modal penjualan, sehingga keuntungan dapat berlipat.
Adi, salah satu pedagang minyak goreng curah di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) mengatakan, minyak goreng curah harganya relatif terjangkau, khususnya para penjual makanan, utamanya lagi goreng-gorengan.
“Banyak saja kok yang beli, apalagi kayak penjual pentol, gorengan, kan terjangkau harganya, jadi mereka juga dapat untung,” ujar Adi.
Ketersediaan minyak goreng curah di Pasar Tamrin cukup melimpah, “Kami rutin dapat kiriman untuk stok minyak, jadi tidak pernah kekurangan apalagi langka,” ungkapnya.
Stok minyak goreng tersebut ia dapat dari salah satu perusahaan di Bontang Lestari, “Kami dapat stok minyak goreng ini dari pabrik Crude Palm Oil (CPO) Bonles sana. Mereka biasanya nyetok mungkin seminggu sekali tergantung stok penjual juga,” bebernya.
Ifah, Pedagang Minyak Goreng Curah yang lain, juga mengatakan hal serupa. Selama berjualan minyak goreng curah, pembelian lebih diminati daripada minyak goreng bermerek.
“Penjual di Rawa Indah biasanya dapat stok minyak goreng dari CPO sana, harganya rata-rata Rp 13 ribu,” jelas Ifah. (sya)