spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kasus Covid Turun, Wagub Minta Tetap Disiplin Prokes

SAMARINDA – Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi meminta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Salah satunya selalu memakai masker yang baik dan benar, meskipun saat ini tren kasus Covid-19 di Provinsi Kaltim terus mengalami penurunan.

Tren penurunan terlihat berdasarkan rilis data Satgas penanganan Covid-19 Provinsi Kaltim, per Rabu 21 September 2022, kasus harian turun 1 kasus menjadi 40 kasus, dari hari sebelumnya 41 kasus.

“Meskipun tren harian Covid di Kaltim terus menurun, kami selalu mengingatkan masyarakat jangan terlena terkait informasi kasus Covid-19 yang terus menurun, tetap waspada dan selalu menerapkan protokol kesehatan dalam berbagai aktivitas. Seperti selalu memakai masker yang baik dan benar agar kita, keluarga dan orang lain akan terlindungi dari penyebaran virus corona,” pesan Hadi.

Mantan legislator Karang Paci dan Senayan itu juga minta masyarakat untuk mempercepat vaksin. Artinya yang belum menerima vaksin kedua untuk segera divaksin, begitu juga vaksin booster, termasuk menjaga imunitas tubuh dengan melaksanakan pola hidup sehat.

Baca Juga:  Buka Forum Sinergi Duta Besar dan Daerah, Wagub Minta Dukungan Senator untuk Pembangunan IKN

“Sampai saat ini Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim bersama pemerintah kabupaten dan kota dibantu TNI dan Polri bersama dinas instansi terkait lainnya terus berusaha meningkatkan capaian vaksinasi, dan kita bersyukur kasus sembuh lebih tinggi dari terkonfirmasi positif. Namun, tetap waspda dan jangan kendur prokes,” papar Hadi Mulyadi.

Update perkembangan harian Covid-19 Kaltim, Rabu 21 September 2022, terkonfirmasi ada 40 kasus berasal dari Kutai Kartanegara 2 kasus, Kutai Timur 3 kasus, Paser 1 kasus, Penajam Paser Utara 1 kasus, Balikpapan 26 kasus, Bontang 2 kasus, dan Samarinda 4 kasus.

Pasien sembuh 22 pasien, sehingga total sembuh 203.267 pasien. Meninggal dunia tidak ada penambahan kasus. Dan yang masih dirawat ada penambahan 18 pasien sehingga berjumlah 300 pasien. (adv/diskominfokaltim)

Most Popular