BONTANG – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) kota Bontang, Asdar Ibrahim menyatakan bahwa pabrik Soda Ash akan segera memulai pembangunan pada tahun 2024 mendatang.
Ia menjelaskan, adapun turunan dari pembangunan pabrik soda ash adalah pabrik kaca atau polysilicone, pabrik pembuatan mie, pabrik baking soda.
“Itu turunan kalau pabrik soda ash sudah jalan,” jelasnya
Pabrik Soda Ash nantinya akan memproduksi sekitar kapasitas 300 ribu ton dengan kebutuhan nasional 600 ribu ton. Walaupun belum memenuhi standar nasional, pabrik ini satu-satunya di Indonesia, yakni di Bontang.
Soda ash merupakan turunan dari senyawa natrium karbonat (Na2CO3) yang biasa digunakan sebagai bahan dasar berbagai bidang industri. Natrium karbonat merupakan komoditi yang digunakan sebagai bahan baku industri gelas kaca.
“Bisa digunakan dalam pembuatan mie dan industri makanan lainnya. Bahan ini berfungsi meningkatkan kekuatan adonan atau kekerasan bahan makanan,” jelasnya.
Oleh sebab itu besar harapan mereka terhadap pabrik soda ash tersebut, agar perindustrian di Kota Bontang semakin pesat dan menaikan ekonomi Kota Bontang. (sya/adv)