BONTANG – Perbaikan Jalan Soekarno-Hatta Kelurahan Bontang Lestari rencananya sudah bisa dilaksanakan Februari 2022. Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (DPUPRK) Bontang, Anwar Nurdin menyampaikan, optimistisnya itu didasari Surat Keputusan (SK) Wali Kota Bontang dan instruksi Presiden RI untuk mempercepat lelang pengerjaan fisik tanpa harus menunggu Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA).
“Desember ini proses lelang sudah bisa dilakukan dan Rencana Kerja Anggaran dari Kementerian (PUPR) paling lama dua minggu,” ujar Anwar, Kamis (9/10/2021).
Pekerjaan jalan itu, kata dia, menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 4 miliar. Sasaran utamanya yakni jalanan bagian kiri dari arah kota menuju kantor wali kota. Sebab di jalur tersebut, kerusakan jalan lebih parah dibandingkan jalur sebaliknya.
Soal perbaikan Jalan M Roem dan Urip Sumuharjo, Nurdin menjelaskan, kegiatan tersebut telah selesai dilaksanakan tahun ini melalui APBD Perubahan senilai Rp 400 juta. Perbaikannya hanya menyasar di lokasi-lokasi yang parah.
Adapun progres kajian peningkatan di Jalan Urip Sumuharjo, saat ini masih masuk tahap dua oleh tim Lembaga Afiliasi Penelitian (LAPI) dari Institut Teknologi Bandung (ITB). Kajian itu menggunakan anggaran Rp 450 juta di APBD Perubahan 2021.
Sebelumnya diberitakan, perbaikan Jalan Soekarno-Hatta seharusnya dilaksanakan tahun ini. Namun gagal lantaran anggaran dari Pemprov Kaltim batal dikeluarkan. Alhasil, pemkot hanya mendorong perusahaan di sekitar Bontang Lestari untuk ikut berkontribusi melakukan perbaikan sementara. Sebab kerusakan jalan itu dipastikan lantaran aktvitas kendaraan pengangkutan perusahaan yang tonasenya melebihi kapasitas. (bms)