BONTANG – Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Bontang melaksanakan penutupan dan pembukaan pelatihan berbasis kompetensi tahun 2024, berlangsung di UPTD BLKI Bontang, Rabu (30/10/24).
PJ Guberbur Kalimantan Timur, Akmal Malik dalam hal ini diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Kaltim Bidang I Politik, Hukum dan Keamanan, Arih Frananta Filifus Sembiring mengatakan, bahwa data Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Timur, tingkat pengangguran di Bulan Februari 2024 sebesar 5,75 persen yang turun 0,62 persen dibandingkan Februari 2023.
Hal ini merupakan langkah awal dalam pengembangan diri dan kemampuan professional. Ia berharap ilmu dan keterampilan yang telah didapat dari pelatihan ini dapat diimplementasikan dengan baik di lingkungan kerja masing-masing.
“Saya juga mengucapkan selamat kepada semua peserta pelatihan, yang telah diterima untuk mengikuti pelatihan di UPTD BLKI Kota Bontang,” ujarnya.
Kepala UPTD BLKI Bontang, Ismail Rizal menambahkan, kegiatan ini sesuai dengan Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan serta Undang-Undang No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja Indonesia agar siap bersaing di pasar kerja global.
“Tantangan utama di Bontang adalah tingginya angka pengangguran akibat kesenjangan antara keterampilan SDM yang tersedia dengan standar keterampilan yang dibutuhkan oleh industri,” terangnya.
Ia berharap dengan adanya pelatihan ini penguasaan keterampilan dapat relevan, dan dapat menciptakan tenaga kerja yang kompeten dan berkualitas, sehingga siap menghadapi tuntutan pasar.
Mewaliki Pjs Wali Kota Bontang, Asisten II, Lukman mengharapkan pelatihan tersebut menjadi langkah strategis peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya para pencari kerja di Kota Bontang.
“Dengan angka pengangguran kita ini menjadi sebuah tantangan,” jelasnya.
Penutupan pelatihan berbasis kompetensi sebanyak delapan batch, yakni Pengelola Administrasi Perkantoran Batch IV dan V diikuti 32 orang dan lulus 27 orang. Plate Welder SMAW 3G UP-PF Batch VII, VIII, IX, X, diikuti sebanyak 64 orang dan lulus 63 orang. Desainer Grafis Muda Batch Il diikuti sekitar 16 orang, yang berhasil lulus 15 orang. Pemasangan Instalasi Listrik Otomatis Industri Batch III diikuti sebanyak 16 orang, sedangkan yang lulus sekitar 15 orang.
Sedangkan, sebanyak 80 peserta mengikuti pembukaan pelatihan berbasis kompetensi sebanyak sembilan batch, yaitu Plate Welder SMAW 3G UP-PF Batch IX, X, dan XI, Pengelola Administrasi Perkantoran Batch V dan VI, Operator Excavator Batch I, Mekanik Alat Berat Batch I, Pemasangan Instalasi Otomasi Listrik Industri Batch III, dan Pemasangan Instalasi Listrik Bangunan Sederhana Batch I.
Penulis: Syakurah
Editor: Yusva Alam