BONTANG – Anggota DPRD Kota Bontang, Saeful Rizal, mengajak seluruh masyarakat Bontang untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan moralitas sebagai upaya menghadapi tantangan zaman.
Ia menekankan bahwa SDM Bontang masih perlu banyak pembenahan, terutama di sektor tenaga kerja yang kurang mampu bersaing dengan daerah lain.
“Banyak perusahaan besar di Bontang, seperti Pupuk Kaltim, masih lebih banyak merekrut tenaga kerja dari luar daerah seperti Jawa, Samarinda, dan Balikpapan. Padahal, jika SDM Bontang sudah memadai, kita bisa lebih mengutamakan tenaga kerja lokal, yang tentunya lebih efisien dari segi waktu, biaya, dan jarak,” ujar Saeful.
Saeful berbagi pengalamannya saat bekerja di Pupuk Kaltim, di mana mayoritas tenaga kerja berasal dari luar Bontang.
Menurutnya, hal ini bisa diubah jika SDM lokal memiliki kualitas yang lebih baik, sehingga perusahaan dapat lebih percaya diri untuk mempekerjakan tenaga kerja dari daerah sendiri.
Namun, Saeful menekankan bahwa peningkatan kualitas SDM tidak hanya cukup dengan pendidikan formal. Ia juga menyoroti pentingnya memperbaiki moralitas di kalangan masyarakat, baik generasi muda maupun generasi tua.
“Banyak yang hanya fokus pada moralitas generasi muda, tapi kita lupa bahwa generasi tua juga butuh perbaikan moral,” tuturnya.
Ia menyatakan keprihatinannya terhadap maraknya penyalahgunaan narkoba di Bontang yang mengancam moralitas masyarakat, termasuk anak-anak.
“Narkoba sudah disisipkan ke berbagai hal, bahkan hingga ke jajanan anak-anak dan dalam Al-Quran. Ini ancaman serius yang harus kita tanggapi dengan sungguh-sungguh,” tambahnya.
Saeful menegaskan, moralitas yang buruk akan merusak fondasi masyarakat, sehingga peningkatan SDM pun akan sulit tercapai. Ia mengajak pemerintah kota dan seluruh lapisan masyarakat untuk lebih waspada dan bersama-sama menjaga moralitas di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.
Sebagai anggota dewan, Saeful berharap pemerintah Bontang dapat lebih serius dalam merumuskan kebijakan yang mendukung peningkatan SDM dan moralitas.
Baginya, sinergi antara kualitas SDM yang unggul dan moralitas yang kuat adalah kunci keberhasilan Bontang dalam menghadapi masa depan yang penuh tantangan, baik di sektor industri maupun kehidupan sosial. (adv)