BONTANG – Pemerintah Kota Bontang memiliki visi dan misi sebagai kota yang ramah investor. Untuk mewujudkan visi tersebut, Pemkot Bontang telah menyediakan lahan seluas 1.102 hektar untuk para investor.
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bontang pun telah menyiapkan 18 jenis investasi di tahun 2023 ini, yang siap ditawarkan kepada Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanam Modal Asing (PMA).
“Jenis investasi yang kami tawarkan sudah sesuai dengan kebutuhan Kota Bontang,” jelas Kepala DPMPTSP, Asdar Ibrahim, Jumat (24/11/23).
Berikut jenis-jenis investasi yang ditawarkan:
- Pabrik Pembuatan Kaca/Polysilicone
- Pabrik Sabun/Detergen
- Pabrik Baking Soda
- Pabrik Mie dan Pengepakannya
- Pabrik Gliserin/Oleochemical
- Pabrik Biodiesel
- Pabrik Isotank
- Pabrik Pengolahan Rumput Laut
- Pabrik Pengalengan Ikan
- Pabrik Pengolahan Limbah B3
11.Gudang Bahan Pokok
- Pabrik Pengolahan Garam
13.Pelabuhan Peti Kemas
- Pabrik Desalinasi Air Laut
- Pabrik Pengolahan Jeruk
- Pabrik Pengepakan Karet
- Pasar
- Terminal Angkutan
Asdar menjelaskan, dari 18 jenis investasi yang ditawarkan, ada yang sudah melakukan pengecekan lapangan untuk melihat lokasi, yakni pabrik pengolahan limbah B3.
Potensi-potensi investasi tersebut juga ditawarkan, karena beberapa pabrik sangat dibutuhkan untuk memenuhi standar minimal kebutuhan masyarakat di Indonesia, seperti pabrik baking soda.
“Kami berharap tahun depan akan banyak investor melirik Kota Bontang,” harapnya. (sya/adv)