BONTANG – Malam Wartawan Legend Award 2023 yang diselenggarakan di Kota Bontang menjadi momen yang istimewa bagi para insan pers pada Sabtu (7/10) malam. Sayangnya, salah satu tokoh penting dalam dunia jurnalistik di Kalimantan Timur, yaitu Wartawan Senior Alwi AS, harus absen dalam acara tersebut.
Melalui koneksi zoom, KH Sayyid Alwy AS dengan tulus meminta maaf kepada seluruh peserta yang hadir di malam penghargaan tersebut. Dia menjelaskan bahwa alasan ketidakhadirannya adalah kondisi fisik yang tidak memungkinkan. Meskipun jarak memisahkan mereka, Alwi dengan tegas menyatakan bahwa nuraninya saat ini ada di Kota Bontang.
Tidak hanya meminta maaf, dalam kesempatan tersebut, Alwi AS juga menyampaikan apresiasi yang tulus kepada semua wartawan yang hadir. Baginya, malam Wartawan Legend Award memiliki nilai penting dalam mempererat tali persahabatan antara rekan-rekan jurnalis, baik yang telah lama berkecimpung dalam dunia pers maupun yang baru memulai karir.
Menurutnya, membangun masyarakat yang melek informasi, kebersamaan, dan kesatuan adalah impian bersama. Dalam era teknologi informasi siber yang semakin maju, keterampilan sebagai penyambung antara pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan.
Alwi AS juga mengingatkan wartawan senior untuk bangga menjadi bagian dari salah satu pilar demokrasi, yaitu pers. “Perguruan tinggi, pengadilan, lembaga legislatif, dan pers adalah empat pilar demokrasi. Banggalah menjadi wartawan, karena Anda adalah salah satu bagian dari pilar penting ini. Bersikap independen, tetap teguh pada kebenaran, keadilan, dan demokrasi,” pesan Alwi AS kepada rekan-rekan seprofesinya.
Acara ini dihadiri oleh para wartawan legend dan wartawan junior. Hadir juga tokoh-tokoh penting, seperti Danrem 091/ASN Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo, Wakil Wali Kota Bontang Najirah, Dandim 0908 Bontang Letkol Inf Priyo Handoyo, Anggota DPRD Bontang Nursalam, mantan Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, mantan Wakil Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi yang juga merupakan tokoh pers, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kalimantan Timur, HM Faisal, serta Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Bontang Anwar Saadat.
Malam penghargaan ini tidak hanya menjadi ajang untuk merayakan prestasi wartawan, tetapi juga sebagai apresiasi bagi para tokoh dan pejabat yang selama ini mendukung kemerdekaan pers di Kalimantan Timur. (RB)