BONTANG – Angka kasus positif Covid-19 di Kota Bontang kembali bertambah lima orang. Total kasus di Kota Taman menjadi 41 kasus. Penambahan kasus ini berasal dari karyawan perusahaan.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bontang, dr Toetoek Pribadi Ekowati mengatakan, penambahan kasus dari beberapa perusahaan swasta yang melakukan pengecekan pada penderita Orang Tanpa Gejala (OTG). Semua pasien katanya, sudah melakukan Isolasi Mandiri (Isoman) di tempat khusus oleh perusahaan.
“Ada 41 kasus, namun semua pasien OTG, sehingga melakukan isolasi mandiri,” kata dr Toetoek saat ditemui Mediakaltim.com, Rabu (20/7/2022).
Toetoek mengatakan, semua pasien tanpa gejala itu sudah melakukan vaksin Covid-19 lengkap. “Karena sudah melakukan vaksin lengkap maka yang terpapar tanpa gejala,” tambah Toetoek.
Toetoek mengatakan, untuk capaian vaksinasi dosis pertama dan dosis kedua di Kota Bontang telah lebih 80 persen. Untuk saat ini pihaknya akan meningkatkan vaksinasi dosis ketiga atau booster.
“Capaian vaksinasi harus terus ditingkatkan, saat ini vaksinasi dosis ketiga masih 35 persen. Jadi untuk saat ini vaksinasi dosis ketiga masih tertinggal,” jelasnya.
Untuk itu katanya, Pemerintah Pusat mengimbau capaian vaksinasi harus ditingkatkan. Pihaknya juga membuka sentral vaksinasi setiap hari kerja di gedung MTQ Lapangan Bessai Berita.
Selain itu, vaksinasi juga dilakukan dengan cara menjemput bola ke rumah-rumah warga yang tidak dapat mendatangi sentral vaksinasi.
Menurut data Dinkes Bontang per 19 Juli 2022, jumlah keseluruhan kasus Covid-19 sebanyak 41 kasus aktif, yang dilakukan isolasi mandiri dengan tambahan 5 kasus baru. Total kesembuhan sebanyak 19. 317 kasus dari total 19.737 kasus di Kota Bontang.(ya)