spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

4 Mobil Tabrakan Beruntun di Lampu Merah Loktuan, Sopir Avanza Diduga Kondisi Mabuk

BONTANG – Terjadi kecelakaan beruntun di Jalan Pupuk Raya, tepatnya di Simpang Empat Lampu Merah Loktuan, Kamis (3/7/2025), sekitar pukul 16.42 Wita.

Dalam kecelakaan tersebut melibatkan 4 mobil, di antaranya mobil Xpander Silver, mobil jenis Ignis berwarna Merah, mobil Honda Brio Kuning, serta Avanza Putih.

Salah satu saksi mata menceritakan, mobil Avanza putih dengan nomor polisi KT 1216 DQ melaju kencang dari arah lampu merah Rumah Sakit PKT, bahkan sopir Avanza pun mengendarai mobil tersebut dengan cara ugal-ugalan.

“Posisi mobil Avanza ini memang sudah laju pas turunan dari lampu merah RS PKT, bahkan yang bawa mobil sampai posisi mobilnya seperti zig-zag. Saya pun mengira, mobil ini akan masuk ke sungai di SMPN 5,” ucapnya saat dikonfirmasi.

Diketahui, awal mula kecelakaan beruntun terjadi tepat di lampu merah Simpang Empat Loktuan saat lampu merah sedang menyala, dengan posisi semua kendaraan berhenti.

Tak lama kemudian, datang Avanza Putih dengan keadaan melaju kencang, sehingga langsung menabrak mobil yang ada di depannya. Terjadilah tabrakan beruntun yang melibatkan 3 mobil di depannya.

Baca Juga:  Pipa PDAM Bocor, Distribusi Air ke Wilayah Berbas Dihentikan Sementara

Dari pantauan redaksi di lokasi, kondisi mobil Honda Brio dengan nomor polisi KT 1634 RQ mengalami kerusakan yang cukup parah, dimana bagian depan mobil dan belakang mobil mengalami ringsek.

“KTP tidak ada, SIM juga tidak punya, pas keluar dari mobil dengan kondisi mabuk. Mata merah, bau alkohol, dan rombongan semua anak ABG di dalam mobil,” ucap Sukardi, salah satu korban tabrakan beruntun.

Sukardi ingin mobilnya yang mengalami kerusakan harus dibawa ke bengkel. Sebab, dirinya tidak ingin menerima ganti rugi berupa uang.

“Kalau mobil saya yang Xpander KT 1149 LM mbak, saya maunya mobilnya dibawa ke bengkel langsung. Karena orang bengkel yang tahu persis mana saja yang rusak, saya tidak mau digantikan dengan uang,” jelasnya.

Saat ini, sopir Avanza Putih dibawa langsung ke Polres Bontang untuk dimintai keterangan lebih lanjut, serta diikuti dengan korban lain yang telah ditabraknya.

Polisi juga telah mengatur kendaraan yang menjadi korban tabrakan beruntun, untuk tidak menghalangi arus lalu lintas di jalan.

Baca Juga:  Kadisnaker: THR Wajib Dibayar Tepat Waktu, Tak Boleh Dicicil!

Penulis: Dwi S
Editor: Yusva Alam

Most Popular