spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Anggota Dewan Dukung Program Penuntasan Rumah Tangga BABS

BONTANG – Wakil Ketua Komisi I DPRD Bontang, Raking mendukung program sanitasi pengurangan Buang Air Besar Sembarangan (BABS). Hal itu disampaikannya saat diwawancarai redaksi beberapa waktu lalu.

Dukungan tersebut dibuktikkan dengan dorongan percepatan pembangunan untuk penuntasan BABS pada musrenbang Kelurahan Tanjung Laut beberapa waktu lalu. Dikatakannya, DPRD dan pemerintah sudah sepakat akan segera mungkin membangun wadah Mandi Cuci Kakus (MCK) di masyarakat pesisir.

Menurutnya, pengadaan MCK tersebut tidak perlu ditenderkan, namun di swakelolakan kepada masyarakat, agar memudahkan percepatan pembangunan.

“Harusnya kalau bisa diawali di anggaran perubahan. Mudahan pemerintah bisa wujudkan, kalau tidak di tahun 2024,” ujarnya.

Diketahui saat ini Pemkot Bontang tengah menuntaskan rumah tangga yang masih BABS. Persentase kelurahan di Bontang yang sudah stop BABS mencapai 60 persen.

Berdasarkan data sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) pilar 1 tahun 2022, sebanyak 2.123 rumah atau 2.345 KK masih BABS. Dengan jumlah terbanyak berada di wilayah Kelurahan Loktuan. Yakni 728 rumah atau 906 KK. Adapun mayoritas wilayah yang masih BABS berasal dari permukiman pesisir.

Baca Juga:   Komisi II Pertanyakan Rencana Penambahan Modal Bank Kaltimtara

Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Sekretariat Kota Bontang Dasuki mengatakan, pengentasan BABS di ribuan rumah tersebut akan dilakukan tahun ini.

Diharapkan, perilaku BABS di Bontang bisa benar-benar dituntaskan. Juga agar menghindari permasalahan kesehatan lain yang ditimbulkan karena BABS. (adv/al)

Most Popular