spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bawaslu Rangkul Media Massa Sukseskan Pemilu 2024

BONTANG – Bawaslu Bontang menggelar Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Bersama Media, Sabtu (27/5/2023) di Hotel Bintang Sintuk. Sosialisasi kali ini bertajuk “Peran media massa dalam menumbuhkan pengawasan partisipatif masyarakat pada pemilu 2024” dengan mengundang sekira 30an media massa baik online, cetak, maupun televisi di Bontang.

Ketua Bawaslu Bontang, Aldy Artrian dalam sambutannya menyampaikan, bahwa pemilu hanya mungkin bisa sukses ketika semua elemen dan stakeholder bisa menjalankan semua tugasnya. Walaupun secara normatif Bawaslu sebagai penyelenggara pemilu, namun tidak menutup kemungkinan elemen yang lain ikut mendukung kesuksesan pemilu.

“Keterlibatan teman-teman media untuk kesuksesan pemilu sangat dibutuhkan,” ujarnya.

Ditambahkannya, proses pemilu sangat cair, dinamis, dan begitu cepat. Sehingga membutuhkan feedback.

“Dalam mengolah dan memperoleh informasi kami memiliki keterbatasan. Karenanya dibutuhkan peran media massa,” imbuhnya.

Anggota Bawaslu Provinsi Kaltim, Galih Akbar mengungkapkan, media massa memiliki salahsatu peran yaitu penyampai informasi. Karenanya pihaknya berharap kepada media massa, agar dapat menjadi penyampai informasi yang positif ke masyarakat.

Baca Juga:   Pemkot Bontang Gelar Selkom PPPK, Berjalan Tertib dan Lancar, Wali Kota: Kelulusan Ditentukan Kemampuan dan Ihtiar Peserta

“Apabila suatu hari ada black campaign, media massa dapat menjadi garda terdepan untuk menetralkan. Jangan sampai media jadi alat pemecah belah. Semoga media patuhi regulasi pemilu,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua PWI Bontang, Suriadi Said menegaskan, sebagai penyampai informasi maka jurnalis juga membutuhkan kemudahan akses informasi. Utamanya dari pihak-pihak berwenang dalam pemilu, seperti Bawaslu ataupun KPU, dan lain sebagainya. Bahkan partai-partai politik diharapkan untuk membuka diri dalam informasi.

“Kalau tertutup atau sulit aksesnya, bagaimana kami bisa mendapatkan bahan informasi untuk disampaikan ke masyarakat,” beber pria yang akrab disapai Isur itu. (al)

Most Popular