BONTANG – Kecamatan Bontang Selatan di bidang pemberdayaan masyarakat mengadakan lomba Gerakan Sayang Ibu (GSI). Penilaian ini melibatkan seluruh kelurahan di Bontang Selatan selama 2 hari, mulai Rabu (09/11/22) sampai Kamis (10/11/22).
Tim penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Bontang Selatan diwakili oleh Ketua Pokja 4 Kecamatan Bontang Selatan, Wiwik ikut turun dalam penilaian.
“Sebenarnya indikator penilaian lomba GSI ini banyak, sehingga penilaian kami langsung melihat saat sudah si lapangan dan melihat hasil dari penerapan dari masing-masing kelurahan, yang pasti kelurahan yang nantinya akan juara bisa jadi Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) sangat rendah, bahkan tidak ada,” ungkap Wiwik.
Dengan adanya GSI Kondisi Ibu bisa dipantau, mulai dari sebelum kehamilan hingga setelah melahirkan. Camat Bontang Selatan, Kamsal juga mengungkapkan tujuan Lomba GSI adalah untuk mengevaluasi pembinaan Gerakan Sayang Ibu dan Bayi bagi kader GSI Kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Bontang Selatan dan untuk lebih meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan kepedulian dalam upaya interaktif dan sinergis, di mana kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu wujud hak asasi perempuan dan anak.
“Harapannya dengan adanya kegiatan ini target untuk menekan angka kematian ibu dan bayi dapat tercapai, sehingga terwujudnya menjadi Bontang Sehat, Hebat, dan beradap,” jelas Kamsal. (adv/sya)