BONTANG – Wali Kota Bontang, Basri Rase berupaya meminimalisir terjadinya gesekan antara petugas dan pedagang, di penertiban pedagang di sepanjang Jalan KS Tubun, dekat Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin).
Namun Basri mengatakan, hingga saat ini belum menerima laporan langsung terkait penertiban pedagang. Dirinya tetap memantau perkembangan penertiban pedagang yang dilakukan dinas terkait. “Sampai saat ini belum ada laporan, namun saya tetap pantau di grup Pemkot Bontang,” ungkapnya, Kamis (22/12/2022).
Dirinya akan tetap berkoordinasi dengan forum pimpinan daerah (Forkopimda) terkait permasalahan ini. Membahas langkah-langkah apa yang harus dilakukan, tanpa melukai masyarakat.
Dirinya akan meminimalisir terjadinya gesekan antara petugas dengan masyarakat. “Yang pasti kita minimalisir terjadinya gesekan,” jelas Basri.
Upaya meminimalisir gesekan ada mekanisme yang telah dilakukan Pemkot Bontang. Mulai tahap 1, 2, hingga 3. “Yang jelas memberikan surat itu kan dengan maksud kenyamanan bersama dan ketertiban bersama,” tambahnya.
Basri pun meminta para pedagang untuk membongkar sendiri lapak jualan sebelum petugas. “Artinya kalau keputusan wali kota itu kan keputusan bersama. Sudah dipikirkan melalui aspek sosial, aspek masyarakatnya, ekonominya, hingga keamanannya,” urai Basri. (yah)