spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Gaji Karyawan PT LBB Kembali Nunggak, Andi Faiz Desak Pemkot Bertindak Tegas

BONTANG – Keterlambatan gaji karyawan PT Laut Bontang Bersinar (LBB) mendapat sorotan legislatif. Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam mendesak Pemkot Bontang, agar segera menindak tegas LBB, lantaran kejadian ini bukan pertama kali terjadi.

“Kasihan karyawannya tidak ada kepastian dalam mendapatkan hak-hak nya setiap bulan. Seperti gaji karyawan tidak dibayar, BPJS Ketenagakerjaan tidak dibayar, dulu seperti ini juga dan terulang lagi,” ujar Andi Faiz beberapa waktu lalu.

Padahal menurut Andi Faiz, pendapatan PT. LBB cukup besar jumlahnya sekira Rp 500 juta. Baginya tak masuk akal jika perusahaan tidak mampu membayar gaji para karyawannya.

Pendapatan besar tapi tidak memiliki fasilitas penunjang kerja kantor, seperti laptop. Padahal jika LBB itu dikelola dengan baik, potensi pendapatan buat daerah disebut  Andi Faiz sangat luar biasa jumlahnya.

“Hanya bermodal pulpen dan kertas saja sudah bisa mendapat cuan yang jelas. Sayang sekali kalau pengelolaan seperti ini trus dibiarkan. Kenapa tidak diganti saja ini PT. LBB, pemkot harus tegas, kasihan karyawan-karyawan,” tandasnya.

Baca Juga:   Lampau Target Emas di Porprov VII, Agus Haris Apresiasi Kontingen Bontang

Diberitakan, PT LBB kembali menunggak gaji karyawannya. Sebanyak 23 karyawan PT LBB kembali mengeluhkan molornya pembayaran gaji di bulan Agustus ini.

Salah seorang pekerja yang enggan disebut namanya mengatakan, bahwa tunggakan itu bukan hanya gaji tetapi juga BPJS Ketenagakerjaan sejak Juli 2023.

“Seharusnya setiap tanggal 26 kita sudah gajian. Juli kemarin saja dipanjar dua kali,” ujarnya belum lama ini. (adv/al)

Most Popular