spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ketua DPRD Dukung Rencana Wali Kota Naikkan Gaji Honorer

BONTANG –  Ketua DPRD Bontang, Andi Faisal Sofyan Hasdam mendukung rencana Wali Kota Bontang, Basri Rase untuk menaikkan gaji tiga profesi yang bekerja di lingkungan Pemkot Bontang, yaitu tenaga honorer, guru pesisir, dan dokter senior.

Menurut Ical sapaan akrabnya, ada beberapa faktor yang mendukung rencana Wali Kota Bontang untuk menaikkan penghasilan tiga profesi tersebut.

Pertama, saat ini tengah terjadi kenaikan inflasi. Kedua, karena angka UMK Bontang juga mengalami kenaikan mencapai Rp 3,4 juta. Ketiga, proyeksi APBD perubahan meningkat di akhir 2023 yang mencapai Rp 2,2 triliun.

“Tiga faktor ini yang membuat saya sangat mendukung rencana wali kota,” ujarnya.

Namun begitu, dirinya meminta agar jangan hanya 3 profesi itu saja yang mendapatkan kenaikan pendapatan. Tetapi profesi-profesi lainnya juga dapat, seperti Ketua RT, guru ngaji, dan lain sebagainya.

“Tentunya kenaikkan menyesuaikan anggaran yang dimiliki Pemkot Bontang,” imbuhnya.

Diketahui sebelumnya, tahun ini Wali Kota Bontang Basri Rase menjanjikan kenaikan penghasilan bagi tiga profesi yang bekerja di lingkungan Pemkot Bontang. Basri menyebutkan, tiga profesi itu ialah tenaga honorer, guru pesisir, dan dokter senior.

Baca Juga:   Wawali Sampaikan Tanggapan Wali Kota Terhadap Pandangan Umum Fraksi-Fraksi atas Raperda APBD 2024

Untuk tenaga honorer gaji yang diberikan akan setara dengan Upah Minimum Kota (UMK) Bontang. Yakni Rp 3,4 juta. Tak hanya itu, para tenaga honorer akan mendapat tunjangan transportasi. Guru pesisir pun akan mendapatkan tunjangan transportasi dan pemberian tunjangan tambahan bagi dokter senior. (adv/al)

Most Popular