BONTANG – Event Bontang Kopi Festival 2023 telah mencapai puncaknya, Minggu (15/10/2023). Di puncak event yang berlangsung di lantai dasar Bontang Citimall itu, menghadirkan seorang Q-Grader, roaster, pemilik kedai kopi, dan juara Indonesia Barista Championship di 2018 lalu, yaitu Muhammad Aga.
Hadirnya salahsatu top barista nasional itu disambut antusias oleh para barista Kota Taman. Bahkan para pencinta kopi pun ikutan antusias.
Muhammad Aga mengatakan, sangat senang bisa datang ke Bontang. Aga berharap agar event festival kopi ini ada jenjang yang berkelanjutan.
“Dengan adanya event ini, para teman (barista) sudah mencoba memberikan informasi kepada teman-teman di Bontang, bahwa jenis pengolahan kopi semakin ke sini semakin maju, dan semakin banyak inovasi,” ucapnya saat diwawancara Redaksi Radarbontang.com.
Ditambahkannya, dengan adanya festival kopi tersebut tidak hanya untuk individu saja, akan tetapi kemajuan untuk industri perkopian di Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kota Bontang Khususnya. Selain itu, untuk para barista yang kemungkinan baru saja masuk di industri perkopian, disarankan agar mempelajari dari basic terlebih dahulu.
“Teman-teman barista pelajari dari dasar terlebih dahulu, karena ini sangat penting sekali menurut saya. Karena setiap tahun atau setiap era pasti ada sesuatu yang baru, sangat cepat perubahan di dunia perkopian,” paparnya.
Menurutnya, kopi di Kota Bontang tidak kalah jauh dengan Jakarta. Ada banyak varian kopi dari beberapa pilihan. Sangat menarik, dan kemungkinan dua hingga tiga tahun mendatang akan lebih maju lagi dari yang sebelumnya.
Sementara itu Diki Gunawan, Ketua Komunitas Kopinicus menjelaskan, Event Bontang Kopi Festival 2023 ini berjalan dengan sangat lancar, meriah, bahkan antusias dari masyarakat Kota Bontang sangat luar biasa. Ada pula yang berdatangan dari luar kota contohnya Samarinda dan Sangatta.
Dengan berakhirnya event ini, Diki berharap ke depannya bisa lebih sering mengadakan event-event serupa. Diki juga menjelaskan bahwa telah mendapatkan tanggapan yang sangat positif dari Pemkot Bontang.
“Kami didukung penuh, dan bahkan siap support event ini untuk bisa berjalan rutin nantinya. Agar para barista di Bontang bisa menyalurkan bakatnya, menambah wawasan, serta dapat menciptakan lapangan pekerjaan di Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) perkopian khususnya,” bebernya.
Berikut para juara meracik kopi hitam:
Juara 1: Zordy (Kutai Kartanegara/Tenggarong)
Juara 2: Malik (Bontang)
Juara 3: Johardi (Kutai Kartanegara/Tenggarong).
“Selamat kepada para pemenang. Para pemenang mendapatkan trofi beserta uang tunai,” tutupnya.
Penulis: Dwi S
Editor: Yusva Alam