BONTANG – Dinas Kesehatan (Dinkes) melaksanakan workshop pelatihan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) yang dilaksanakan di Hotel Tiara Surya, pada 23-24 November 2022. Workshop bertujuan membantu tenaga kesehatan (nakes) untuk meningkatkan kemampuan dalam menjalankan tugas program Indonesia Sehat.
Sub Koordinator Pelayanan Kesehatan (Yankes), Dinkes Bontang, Serly mengatakan, workshop diberikan bagi nakes yang bekerja di 6 wilayah puskesmas yang ada di Bontang, sebagai pemegang program Indonesia Sehat.
Workshop yang digelar selama dua hari, lanjut Serly, mengundang narasumber pemegang program Indonesia Sehat Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, yakni Nila Farah dan Aspiansyah. “Mengundang narasumber dari Dinkes Provinsi Kaltim sebagai pemegang program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga,” kata Serly, saat dikonfirmasi Jumat (25/11/2022).
Serly melanjutkan, workshop ini sebagai pengembangan nakes l pemegang program PIS-PK dan petugas perawatan kesehatan masyarakat. Di mana sebelumnya telah mendata keluarga sehat di tahun 2017, 2018, dan 2019. Namun, terhenti akibat pandemi Covid-19 di tahun 2020. “Tujuannya workshop untuk melaksanakan pendataan yang sempat tertunda. Setelah terhenti baru kembali dimulai dan akan ditingkatkan kembali untuk program PIS-PK,” katanya.
Saat nakes melaksanakan pendataan Program Indonesia Sehat, maka akan ada 12 indikator ketika terjadi masalah di lapangan. “Dengan kegiatan PIS-PK, ketika rekan nakes melaksanakan pendataan dan terjadi masalah, ada 12 indikator yang dilihat,” jelas Serly.
Workshop diharapkan akan meningkatkan pemahaman tenaga kesehatan di puskesmas masing-masing wilayah kerja, terkait pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga. (adv/yah)
